waktu yang merangkak
mengurai kisah demi kisah
pada tertawa
atau air mata
sehangat jemari berpaut
biarkan saja hari menyepi
tafakur pada diam
seperti angin mengacuhkannya
membuang muka pada tanya
membunuh segala ragu dan takut
kini, saat menatap ke depan
dan melangkah penuh harap
tanpa berpaling lagi
ke belakang
sedikitpun
Bang Jenggot,
Batavia Darusysyaitan, 25 Januari 2010
:untuk Kawan Ike. tak satu ranah berjuang. selamat melangkah dan melanjutkan hidup, kawan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar